Berapa Sih Kebutuhan Air Bersih Perorang Perhari ?
Kebutuhan Air Bersih Perorang Perhari
Air merupakan kebutuhan pokok pada berbagai aktivitas manusia. Selain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti minum,memasak,mencuci,mandi dan sanitasi,air juga dibutuhkan dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan pada aktivitas ekonomi dan sosial seperti industri,rumah sakit,perhotelan,perdagangan,perkantoran dan pendidikan (sekolah). Jumlah kebutuhan air bersih berbeda-beda untuk masing-masing kegiatan tersebut,dan persyaratan mutunya bergantung pada jenis aktivitas yang bersangkutan.
Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan aktivitas ekonomi masyarakat,kebutuhan air juga mengalami peningkatan baik dari sisi jumlah maupun mutu. Kebutuhan air spesifik perkapita bervariasi dan dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain budaya atau kebiasaan,tingkat ekonomi,tingkat pendidikan,kesadaran lingkungan,ketersediaan air,harga air dan musim/cuaca. Sebagai ilustrasi,masyarakat Amerika Serikat menggunakan air bersih mencapai 295 l/orang/hari,lebih banyak dibandingkan dengan negara lain.Kebutuhan air bersih perkapita rata-rata penduduk indonesia belum diketahui secara pasti tetapi untuk keperluan perencanaan instalasi pengolahan air bersih untuk komunitas,perkiraan kebutuhan air bersih sering menggunakan angka sekitar 125 – 150 l/orang/hari.
Air bersih untuk keperluan publik umumnya dipasok oleh Perusahaan Daerah Air Minum Daerah (PDAM), Hingga saat ini baru sebagian dari penduduk dapat memperoleh pelayanan PDAM tersebut akibat dari keterbatasan kemampuan perusahaan daerah tersebut. Untuk meningkatkan pelayanan, dibeberapa kota besar penyediaan air bersih dikelola oleh perusahaan swasta atau kerjasama antara PDAM dan perusahaan swasta
Kontraktor IPAL,WWTP,STP,WTP Terpercaya
Kebutuhan air bersih mengalami pertumbuhan lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan kemampuan memasok air,sehingga secara relatif persentase penduduk yang dapat dilayani oleh PDAM semakin menurun. Akibatnya,pasokan air bersih lebih sering menggunakan kuantitas (kecukupan) daripada mempertahankan mutu tinggi. Hal ini sering menyebabkan masalah tingginya variasi mutu air. Pada kondisi tertentu,misalnya hujan lebat,mutu air rendah yang ditandai dengan tingkat kekeruhan yang tinggi
sumber : IPBPress (Teknologi Proses Pengolahan Air)
Pingback: Jenis Dan Sumber Kontaminan Air | Bizonawater